Text 2

Selasa, 13 April 2010

Contoh Mencari Besar mA (arus) dan Indikasi (display) pada Transmitter (Analog Input, 4 – 20 mA).

Untuk Range yang berawal nol :

Misalnya Range Temperature Transmitter  0 – 100 °C (Span = 100)
a. Kalau di transmitter terukur 8 mA, maka indikasinya (Display) adalah :
                          
         mA terbaca  - 4 
      Display =   ---------------------   X  Span 
16 
= (8-4/16) x 100 
= 25 °C

b. Kalau sekarang terbaca 75 °C,  mA yang seharusnya adalah :

 Display terbaca 
mA   = (  ------------------------  X 16  )   +  4
    Span

         = (75/100 x 16) + 4
         = 16 mA 
c. Begitu pula dalam %,  0 – 100 °C diatas diganti  menjadi 0 – 100

Untuk Range yang bukan berawal nol :

Misalnya : Range temperatur 250° - 550° 
Artinya Zeronya = 250 
Spannya 550° - 250°  = 300°

Maka mencari display berlaku Rumus :

                     mA - 4
Display   =  Zero + {(------------ )  x  Span }
                   16

a.  Misalnya  terbaca 12 mA, maka display =
Display = 250 + (12-4/16 x 300)
            = 250 + 150 = 400°    

b. Misalnya terbaca 4 mA maka display = 
Display = 250 + (4-4/16 x 300)
            = 250 +0 = 250° 
  
c. Misalnya terbaca 20 mA maka display =
Display = 250 + (20-4/16 x 300)
            = 250 +300 =  550° 
                                              
Kebalikannya, mencari mA dengan rumus :

 Display - Zero 
mA  = { [ ( --------------------)  x  16 ] + 4  } 
 Span

a.  Misalnya Display 400°,  maka mA =
mA = {(400-250/ 300) x 16} + 4
      =  8 + 4 = 12 mA

b. Misalnya Display 250°,  maka mA =
mA = ({250-250/ 300) x 16} + 4
      = 0 + 4 =  4 mA

c. Misalnya Display 550°,  maka mA =
mA = ({500-250/ 300) x 16} + 4
      = 16 + 4 =  20 mA

Ada teman yang menanyakan,
contoh menghitung Flow transmitter (DP)
pada range 0 - 2500 mmH2O.
Perhitungan di atas memang hanya untuk
yang Linier, sementara untuk Flow
Transmitter (DP) menggunakan square root
(akar kuadrat).

Untuk itu saya akan jelaskan dengan tabel di bawah ini :

Jika di lihat dalam bentuk grafik seperti gambar di bawah ini.

8 komentar:

Unknown mengatakan...

pak pane kalau contoh menghitung Flow yang DP gimana? seandainya range 0~2500mmH20 terus 50% nya berapa mili amper??

Unknown mengatakan...

terimakasih jawabanya pak pane...

Mungkin perlu dibahas juga masalah yang berhubungan dgn Vibrasi...trims

ayub luhung wisesa mengatakan...
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
Unknown mengatakan...

Permisi Pak Pane
Pak, saya mau tanya mengenai refrensi rumus ini Pak. Ada dibuku apa Pak ?
Saya mau beli bukunya, tp g' tau nama bukunya

Bangun Pane mengatakan...

dear Panji agus, saya membuat rumus itu berdasarkan rumus biasa yang di aplikasikan ke instrumentasi. Jadi saya bukan ambil dari referensi buku manapun. saya kira, siapapun yang paham mengenai instrument dan rumus umum dapat menurunkan rumus menjadi seperti di atas.

Unknown mengatakan...

Saya nyari referensi rumus itu buat skripsi Saya Pak .
Enaknya gimana y Pak ?

Bangun Pane mengatakan...

Panji agus, Karena saya membuat rumus itu dengan menurunkan sendiri berdasarkan rumus biasa yang di gabung dengan Instrumentasi dan pengalaman selama ini,anda dapat mencantumkan sumbernya adalah blog saya (bangunpane.blogspot.com) atau cari sumber lain.

Unknown mengatakan...

Ok Pak.
Terima kasih atas sarannya Pak